Belakangan ini banyak sekali informasi tentang mendapatkan uang di internet. Coba saja masukkan “mendapatkan uang diinternet“ atau "cari uang di internet"pada mesin pencari google atau yahoo. Akan muncullah berbagai situs yang memberi informasi. Ini sebuah fenomena kemajuan teknologi informasi dan komunikasi. Orang-orang tidak perlu lagi susah payah mencari informasi.
Fenomena ini perlu disikapi dengan bijak/cerdas. Mencari rezeki memang perlu. Apalagi untuk memenuhi kebutuhan keluarga. Kepala keluarga wajib menafkahi keluarganya. Para Ulama/Ustad/Muballig seyogianya memberikan penjelasan agar umat tidak salah jalan.
Ditengah-tengah situasi sulit mencari pekerjaan dan tidak mudah untuk memulai usaha, tentu saja peluang untuk mendapatkan uang di internet menarik perhatian banyak orang. Apalagi akses ke internet cukup mudah. Tidak sulit untuk menemukan warung internet (warnet). Tarifnya juga relatif tidak mahal.
Dalam islam, urusan mencari rezeki ini telah diatur, baik dalam Al Qur’an maupun hadits. Saya kutip beberapa ayat al Qur’an untuk dijadikan pegangan :
Dia yang menciptakan untukmu apa-apa yang dibumi semuanya, kemudian disengajaNya menjadikan langit, lalu Diperbuatnya tujuh langit. Dan Dia Maha Mengetahui tiap-tiap sesatu ( QS Albaqarah 29)
Dia yang menjadikan bumi ntukmu dengan mudah kamu jalani, maka berjalanlah kamu pada beberapa penjurunya dan makanlah rezeki Allah dan kepadaNya ( kamu) berbangkit ( QS AL Mulk 15)
Dan carilah pada apa yang telah dianugerahkan Allah kepadamu (kebahagiaan ) negeri akhirat, dan janganlah kamu melupakan bahagianmu dari (kenikmatan ) duniawi dan berbuat baiklah (kepada orang lain) sebagaimana Allah telah berbuat baik kepadamu, dan janganlah kamu berbuat kerusakan di (muka) bumi . Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang yang berbuat kerusakan. ( QS Al Qashah 77).
Dijadikan indah pada ( pandangan) manusia kecintaan kepada apa apa yang diingini, yaitu wanita-wanita, anak-anak, harta yang banyak dari jenis emas, perak, kuda pilihan, binatant-binatang ternak dan sawah lading. Itulah kesenangan hidup didunia, dan disisi Allah lah tempat kembali yang baik. (QS Ali Imran 14)…
Pekanbaru 31 Maret 2010.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar