Dalam suatu hadis, Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam bersabda; " Apabila waktu kiamat hampir tiba, ditangan salah seorang diantara kamu ada bibit pohon kurma, dia berkesempatan menanamnya sebelum kiamat tiba. Maka hendaklah dia tanam sehingga memperoleh pahala. "
Membaca hadits ini, menimbulkan motivasi yang kuat untuk selalu berbuat. Berbuat sesuatu yang baik tentunya. Dilandasi Lillahi ta’ala. Kita tidak tahu kiamat itu kapan. Kita juga tidak tahu sampai umur berapa kita didunia. Masih banyak sekali kesempatan untuk melakukan sesuatu yang bermanfaat. Walaupun kita belum tentu memetik manfaatnya.
Begitu indahnya ajaran Islam. Manusia dimotivasi untuk berbuat kebaikan, bukan untuk dirinya semata, tetapi juga untuk orang banyak. Termasuk untuk orang-orang yang hidup dikemudian hari. Melakukan sesuatu yang bermanfaat itu tidak terbatas waktu dan tempatnya. Kapanpun dan dimanapun kita berada.
Setiap kesempatan untuk melakukan sebuah kegiatan yang bermanfaat, seyogianya dilakukan. Lupakan berfikir apakah hal itu ada manfaatnya buat diri sendiri atau keluarga. Lupakan juga apakah manfaatnya akan diperoleh nanti, bertahun-tahun kemudian. Kita hanya membutuhkan kesempatan /peluang untuk melakukannya. Setelah itu, kita berserah diri kepada Allah Swt. Setiap perbuatan baik, tentu akan dibalas Allah Swt. Hal ini dapat dilihat didalam Al Qur’an surah Al Zalzalah ayat 7 :” Barang siapa yang mengerjakan kebaikan sebesar dzarrahpun, niscaya dia akan melihat (balasan)nya”. Setiap kesempatan atau peluang untuk melakukan kebaikan dalam bentuk kegiatan yang bermanfaat, lakukanlah dengan sungguh-sungguh. Sekecil apapun kegiatan itu. Kita akan dapat melihat balasannya kelak. Insyaallah…
June 16, 2009
Tidak ada komentar:
Posting Komentar