Al-Qur'an

Dan janganlah kamu mengikuti apa yang kamu tidak mengetahui pengetahuan tentangnya. Sesungguhnya, pendengaran, penglihatan dan hati, semua itu akan diminta pertanggungjawabannya. (QS. Al-Israa' 36)

Jumat, September 23, 2011

Tuntunan Shalat Jum'at

Ketika khatib sedang berkhutbah pada shalat  Jum’at, kadang  masih dapat kita dengar ada orang-orang yang berbicara. Padahal perbuatan itu tidak dibenarkan. Sebab, khutbah merupakan bagian tak terpisahkan dari penyelengggaraan shalat Jum’at.
 Dari Abu Khurairah, bahwa Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam bersabda : “ Apabila engkau berkata kepada Saudaramu pada hari Jum’at ‘diamlah’, sedangkan Imam sedang berkhutbah, berarti engkau telah melakukan sesuatu yang sia-sia ( HR. Bukhari-Muslim)
Sering kita jumpai ada orang tua yang membawa anak dibawah umur ke masjid. Tujuannya tentu baik. Namun, seyogianya sebelum berangkat menuju masjid, diberitahukan dulu agar nanti ketika khutbah jangan berbicara.
Mengkondisikan anak sebelum menuju masjid, patut dilakukan karena anak-anak itu belum memahami benar bagaimana bertingkah laku di masjid.  Anak-anak patut mengetahui apa yang boleh dan apa yang tak boleh dilakukan ketika berada didalam masjid. Apalagi ketika shalat. Kita para orang tua perlu tegas dalam hal ini.
Dari Salman Al Farisi ra, ia berkata, Nabi Shallallahu Alaihi Wasallam bersabda :” Tidaklah seseorang yang mandi pada hari Jum’at  dan bersuci dengan sempurna, lalu memakai wangi-wangian kemudian keluar menuju masjid  dengan tidak mengambil tempat  diantara dua orang  yang duduk berdampingan  yang sudah berada di masjid terlebih dahulu, kemudian mengerjakan shalat sunnah  semampunya, kemudian diam tatkala Imam sedang berkhutbah , melainkan akan diampuni dosa-dosanya  yang terjadi antara  Jum’at tersebut  dengan Jum’at lainnya. ( HR. Bukhari).
Dengan mengikuti tuntunan  Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam tentang shalat Jum’at tersebut, kita berharap dapat melaksanakan ibadah dengan sebaik-baiknya. Dan ibadah kita itu memiliki nilai disisi Allah SWT. Bukan ibadah yang sia-sia.

Tidak ada komentar: