Dari Abdullah bin Mas’ud ra, berkata :’ Aku bertanya kepada Nabi Shallallahu Alaihi Wasallam, perbuatan apakah yang paling dicintai Allah? Nabi menjawab, bershalat pada waktunya. Ditanyakan lagi, kemudian apa? Berbuat baik kepada ayah dan ibu. Ditanyakan lagi, kemudian apa? Nabi menjawab, berjihat pada jalan Allah (dengan jiwa dan harta guna menegakkan kalimat Allah). ( HR. Bukhari)
Dari hadits ini terlihat begitu pentingnya berbuat baik kepada orang tua. Urutannya setelah shalat dan sebelum jihat. Hal ini patut disadari tidak hanya oleh anak-anak, tetapi juga para orang tua. Agar anak-anak dapat berbuat baik kepada ayah dan ibu, para orang tua sepatutnya memberikan pemahaman dan contoh teladan kepada anak-anaknya.
Bagi orang tua yang masih punya ayah dan ibu, berpeluang besar memberikan tunjuk ajar dan contoh teladan bagaimana bersikap kepada ayah dan ibu. Sikap ini akan dilihat dan tersimpan dalam memori anak-anak.
Melihat anak-anak tumbuh dengan baik dan senantiasa melakukan perbuatan yang dicintai Allah tentu merupakan anugerah sangat berharga. Karena itu, para orang tua sebaiknya terlebih dahulu melakukan perbuatan yang dicintai Allah, yaitu shalat pada waktunya, berbuat baik kepada ayah dan ibu serta jihat pada jalan Allah.
Pekanbaru, 28 Mei 2010
Tidak ada komentar:
Posting Komentar