Andaikata manusia memiliki dua lembah harta, tentu ia menginginkan yang ketiga, dan tidak ada yang dapat mengenyangkan perutnya kecuali tanah ( kematian). Dan Allah akan menerima taubat orang yang mau bertaubat. (HR.Bukhari)
Keinginan manusia untuk menikmati kehidupan dunia ini sangat besar. Begitu juga keinginan manusia untuk memiliki harta.Tidak akan pernah puas. Keinginan seperti ini, perlu disikapi dengan bijak.
Harta memang dibutuhkan. Banyak aktivitas beribadah dapat dilakukan dengan adanya harta. Haji, zakat dan sedekah, adalah contoh ibadah yang sangat erat kaitannya dengan harta. Untuk dapat melaksanakan ibadah haji, memang dibutuhkan banyak biaya. Tetapi, patut disadari benar, bahwa harta (uang) bukanlah satu-satunya jalan untuk beribadah. Berapa banyak kisah berhajinya seseorang, padahal tidak memiliki harta yang cukup.
Jika kita termasuk orang yang sedang sibuk-sibuknya berusaha mendapatkan/mengumpulkan harta, ada baiknya dipikirkan sungguh-sungguh peringatan dari Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam: “Jadilah kamu hamba-hamba akhirat dan jangan menjadi hamba-hamba dunia. Sesungguhnya kehidupan dunia itu tempat berkarya dan bukan tempat hisab (perhitungan), sedangkan kehidupan akhirat merupakan tempat hisab (perhitungan) dan bukan tempat beramal. (HR. Bukhari)
Kehidupan didunia ini sangat singkat bila dibandingkan dengan kehidupan diakhirat. Dalam waktu yang singkat itu, kita hendaklah berbuat sebanyak-banyaknya dan sebaik-baiknya sesuai dengan ketentuan Al Qur’an dan sunnah. Hal ini akan memberikan kemudahan kepada kita bila sampai saat perhitungan (hisab) nanti di akhirat.
Tidaklah bijaksana, jika kita sudah merasa banyak melakukan kebaikan. Merasa sudah banyak ibadah dilakukan. Sebab, rasa seperti itu dapat mengurangi kesungguhan dalam meningkatkan kwalitas dan intensitas amal saleh.
Apapun yang kita lakukan didunia ini, nanti akan ada perhitungannya. Diakhirat itu, tidak ada peluang lagi untuk berbuat. Sekaranglah kesempatan itu. Sangat tepat ungkapan “ sesal dahulu pendapatan, sesal kemudian tak berguna”.
Pekanbaru, 13 Januari 2011
Tidak ada komentar:
Posting Komentar