Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam
bersabda, “Tidak akan masuk neraka seseorang yang menangis karena merasa takut
kepada Allah sampai susu (yang telah diperah) bisa masuk kembali ke tempat keluarnya.”
(HR. Tirmidzi )
Sepasang suami isteri, akan merasa
bahagia ketika mendengar suara tangisan pertama bayinya. Sebaliknya, akan
terdengar banyak tangisan ketika sesosok tubuh terbujur kaku sudah tidak
bernyawa. Dua tangisan ini biasa terjadi.
Berarti, kita semua kemungkinan besar
pernah menangis dan mungkin juga satu saat nanti, akan ditangisi. Memang, tidak
ada larangan menangis didalam ajaran Islam.
Pertanyaannya, sudah pernahkah kita
menangis karena merasa takut kepada Allah SWT?
Menangis seperti itu sangat bernilai.
Semua juga tahu, bahwa neraka itu tempat terburuk. Amat sangat
menyengsarakan. Tempat yang sangat-sangat perlu dihindari.
Untuk terhindar dari tempat terburuk
itu, mumpung masih ada waktu,
menangislah puas-puas karena merasa takut kepada Allah SWT. Takut karena
pernah meninggalkan perintah-Nya. Takut karena pernah mengerjakan larangan-Nya.
Pekanbaru, 23 Mei 2011
Tidak ada komentar:
Posting Komentar