Dan jika kamu tetap
dalam keraguan tentang Al-Qur’an yang kami wahyukan kepada hamba Kami (Muhammad),
buatlah satu surat yang semisal Al-Qur’an itu dan ajaklah penolong-penolongmu
selain Allah, jika kamu orang-orang yang benar. Maka jika kamu tidak dapat
membuat (nya) dan pasti kamu tidak akan dapat membuat (nya), peliharalah dirimu
dari api neraka yang bahan bakarnya manusia dan batu yang disediakan bagi
orang-orang kafir. (QS. Al-Baqarah 2: 23-24)
Sebagai seorang Nabi, Muhammad Shallallahu ‘alaihi wa sallam
memperoleh mukjizat. Al-Qur’an merupakan mukjizat Rasulullah Shallallahu
‘alaihi wa sallam. Penjelasan ini dapat dilihat didalam Al Qur’an Dan Terjemahnya, Wakaf Dari Pelayan
Dua Tanah Suci Raja Abdullah bin Abdul
Aziz Ali Sa’ud. Adapun definisi Al Qur’an ialah : “ Kalam Allah SWT yang
merupakan mukjizat yang diturunkan (diwahyukan) kepada Nabi Muhammad saw
dan yang ditulis di mushaf dan diriwayatkan dengan mutawatir serta
membacanya adalah ibadah”.
Disamping Al-Qur’an, adapula mukjizat-mukjizat lain
Rasululllah Shallallahu ‘alaihi wa sallam. Didalam buku “ Ringkasan Sejarah Nabi Muhammad SAW , oleh
Kantor Bimbingan Dan Penyuluhan Orang Asing Zulfi, diedarkan oleh Departemen
Agama, Wakaf, Dakwah Dan Bimbingan, Kerajaan Saudi Arabia”, dijelaskan tentang
mukjizat-mukjizat tersebut.
Kaum musyrikin meminta diperlihatkan satu ayat kepada mereka,
dan Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam memperlihatkan terbelahnya bulan
hingga menjadi dua bahagian, air mengalir dari jari-jari beliau, kerikil
bertasbih ditelapak tangannya yang kemudian juga bertasbik ketika diletakkan
ditangan Abu Bakar, Umar dan Utsman.
Kaum musyrikin mendengar makanan yang disantap Rasulullah
Shallallahu ‘alaihi wa sallam bertasbih, batu dan pohon memberi salam kepadanya
pada malam beliau diangkat menjadi Rasul, kaki kambing yang beracun yang
diberikan oleh seorang wanita Yahudi yang hendak membunuh Rasulullah
Shallallahu ‘alaihi wa sallam juga berbicara.
Seorang Arab Badui meminta kepada beliau untuk memperlihatkan
bukti kerasulannya, maka ia perintahkan sebuah pohon mendekatnya, lalu pohon
itupun mendekat, dan ia perintahkan pohon itu kembali ke tempat semula dan ia
kembali.
Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam mengusap kantong
susu kambing yang kering hingga menjadi penuh dengan air susu, lalu beliau
memerasnya dan memberi minum kepada Abu Bakar.
Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam meludahi kedua mata
Ali yang terkena penyakit radang mata
hingga sembuh seketika.
Kaki salah seorang sahabat pernah terluka lalu Rasulullah
Shallallahu ‘alaihi wa sallam mengusapnya dan seketika itu juga langsung
sembuh.
Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam mendo’a kan Anas bin
Malik panjang umur, banyak harta dan keturunan. Lalu Anas dikaruniai 120 orang
anak, kebun kurmanya dipanen dua kali dalam setahun padahal biasanya dipanen
sekali dalam setahun, dan ia hidup selama 120 tahun.
Ketika Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam berada diatas
mimbar (pada hari Jum’at) beliau mendengar keluhan atas musibah kekeringan yang
menimpa, lalu beliau berdoa (agar turun hujan). Maka langitpun berawan seperti
gunung, dan hujan turun dengan deras sampai hari Jum’at berikutnya, sehingga
membuat orang-orang mengadukannya kepada beliau, lalu Rasulullah Shallallahu
‘alahi wa sallam berdoa agar hujan berhenti dan manusia bisa berjalan dibawah
terik matahari.
Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah memberi
makanan 1000 orang penduduk Khandak dengan satu sha’ gandum dan seekor kambing
hingga mereka kenyang lalu pergi, sedangkan makanannya tidak berkurang
sedikitpun.
Beliau juga pernah memberi makan mereka beberapa butir
kurma yang diberikan oleh putri Basyir
bin Sa’ad, memberi makan balatentara dari bekal makanan Abu Hurairah hingga
kenyang.
Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah melemparkan
debu kehadapan seratus orang Quraisy yang akan membunuhnya hingga beliau tak
dapat dilihat.
Suraqah bin Malik pernah mengejar Rasulullah Shallallahu
‘alaihi wa sallam untuk membunuh beliau, namun tatkala ia mendekat, Rasulullah
Shallallahu ‘alaihi wa sallam berdoa hingga kedua kaki kudanya terperosok
kedalam tanah.
(Pekanbaru, Desember 2012)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar