Pentingnya menuntut ilmu, sudah diketahui oleh banyak orang.
Didalam ajaran Islam, mencari ilmu itu tidak hanya sekedar penting, tetapi
merupakan kewajiban. Hal inipun sudah banyak yang mengetahuinya. Namun, sudah banyakkah
yang memahami arti ‘wajib’ itu?
Karena mencari ilmu merupakan kewajiban setiap muslim, sudah
sepatutnya kita memahami dengan benar maksud dari ‘wajib’ tersebut. Untuk itu,
saya kutipkan penjelasan Mohammad Quthub dalam bukunya “Secercah Keteladanan
Rasulullah Shallallahu ‘alaihi Wa sallam.
Mencari ilmu adalah wajib bagi setiap
muslim. (HR. Ibnu Majah)
Hadits diatas salah satu sabda Rasulullah Shallallahu ‘alaihi
wa sallam yang memancarkan sinar cahaya terang benderang dalam keteladanan dan
membuka fenomena serta lembaran baru dalam kehidupan.
Manakala kita akan memberikan pengertian tentang ‘wajib’
haruslah memperhatikan maksud yang
terkandung dalam kaum muslimin.
Pertama, wajib yang harus dilakukan oleh setiap umat manusia.
Ini tidak boleh dilalaikan karena ada suatu hambatan yang tidak terhenti karena
ada suatu rintangan.
Kedua, kewajiban yang harus dilaksanakan umat manusia
terhadap Allah SWT dan untuk beribadah kepada-Nya. Dari situlah umat manusia menunaikannya
menurut amanah. Menunaikannya dengan kesucian hati dan keikhlasan .
Ketiga, amalan yang mendekatkan seseorang pada Allah SWT.
Apabila dia melakukan kewajiban, maka merasa bahwa dirinya dalam prosesi
mendekatkan diri kepada Allah SWT, sehingga bertambah iman dan taat, cinta dan
taqwanya. Semakin merasa ridha dalam mengagungkan dan mensyukuri nikmat
pemberian-Nya.
Diatas merupakan bagian dari pengertian ‘wajib’ yang
terkandung dalam hati orang beriman. Dan itulah arti ‘ilmu’ dalam jiwa kaum
muslimin.(Secercah
Keteladanan Rasulullah SAW, Mohammad Quthub)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar