Al-Qur'an

Dan janganlah kamu mengikuti apa yang kamu tidak mengetahui pengetahuan tentangnya. Sesungguhnya, pendengaran, penglihatan dan hati, semua itu akan diminta pertanggungjawabannya. (QS. Al-Israa' 36)

Minggu, April 06, 2014

Memahami Syirik Dan Do'a Agar Terhindar Dari Syirik


Syirik (menyekutukan Allah) dosa besar yang tidak akan diampuni Allah di akhirat. Pelakunya harus betobat ketika masih hidup. Dalam sebuah hadits  dinyatakan:
Barangsiapa yang mati dengan menyekutukan kepada Allah akan sesuatu, ia akan masuk neraka. ( HR. Bukhari)
Begitu besarnya bahaya syirik. Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bahkan mengingatkan Abu Bakar r.a akan bahayanya. Maka kita perlu ber hati-hati dan berusaha sungguh-sungguh agar selamat dari ancaman syirik itu. Salah satu upaya agar terhindar dari bahaya syirik adalah dengan berdo’a.
Suara Hidayatullah Edisi Juni 2012 memuat sebuah do’a dan riwayat tentang syirik tersebut. Satu ketika Abu Bakar dan Ma’qal bin Yasar menemui Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam. Rasul Shallalahu ‘alaihi wa sallam berkata kepada Abu Bakar r.a.” Wahai Abu Bakar, syirik itu lebih halus dari langkah semut.” Mendengar penjelasan tersebut, Abu Bakar r.a berkata,” Bukankah syirik itu adalah seseorang menjadikan bersama Allah SWT ilah yang lain.” Maka Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam menegaskan,” Demi Zat yang jiwaku berada ditangan-Nya, sungguh kesyirikan itu lebih samar dari langkah semut! Maukah kutunjukkan pada suatu do’a yang jika engkau berdo’a dengannya, akan pergi darimu kesyirikan baik yang kecil maupun yang besar? Kemudian Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam membaca do’a: “Ya Allah. Sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu agar tidak menyekutukan-Mu, sedang aku mengetahuinya dan minta ampun terhadap apa yang tidak aku ketahui”. (HR. Bukhari dan Ahmad)
Pekanbaru, Maret 2014

Tidak ada komentar: