Al-Qur'an

Dan janganlah kamu mengikuti apa yang kamu tidak mengetahui pengetahuan tentangnya. Sesungguhnya, pendengaran, penglihatan dan hati, semua itu akan diminta pertanggungjawabannya. (QS. Al-Israa' 36)

Minggu, Juni 15, 2014

Penghuni Surga Yang Paling Rendah



Kenikmatan di surga sangat luar biasa. Kerugian luar biasa besar jika kita tidak dapat memasukinya. Oleh sebab itu, sepantasnya kita melakukan usaha sungguh-sunggguh agar termasuk kedalam golongan ahli (penghuni) surga.
Dalam sebuah hadits shahih Bukhari-Muslim ada penjelasan tentang ahli neraka yang terakhir keluar dari sana dan ahli surga yang terakhir masuk surga.
Diriwayatkan dari Abdullah bin Mas’ud r.a katanya Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:” Sesungguhnya aku benar-benar tahu ahli neraka yang terakhir keluar dari sana dan ahli surga yang terakhir masuk ke surga yaitu seseorang yang keluar dari neraka secara merangkak lalu Allah Ta’ala berfirman kepadanya:’ Pergilah, masuklah kedalam surga’. Maka dia pun mendatangi surga, tetapi terlintas didalam pikirannya bahwa surga itu telah penuh.
Oleh karena itu, dia kembali dan berkata:’ Wahai Tuhan ku, aku telah temui surga itu namun ia telah penuh ‘. Allah Ta’ala berfirman:’ Pergilah! Masuklah kedalam surga’. Maka dia pun mendatangi surga, tetapi terlintas dipikirannya bahwa surga itu telah penuh  lalu kembali menghadap Allah dan berkata:’ Wahai Tuhan ku, aku telah temui surga itu tetapi ia telah penuh’. Allah berfirman:’ Pergilah, masuklah kedalam surga karena sesungguhnya ia untukmu seperti dunia dan sepuluh kali lipatnya atau sesungguhnya ia bagimu sepuluh kali lipat dunia’. Lelaki itu berkata:’ Apakah Engkau mengejek ku atau mempermain-mainkan aku, karena Engkau adalah Maharaja?’ Maka Abdullah bin Mas’ud berkata:’ Aku benar-benar melihat Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam tertawa sehingga nampak gigi geraham Nabi dan dikatakan:’ Itulah Ahli surga yang paling rendah kedudukannya.” (Shahih Bukhari-Muslim)
Mencermati hadits ini, tentunya dapat memberikan pemahaman kepada kita tentang besarnya anugerah Allah Ta’ala. Untuk penghuni surga yang terakhir masuk saja disediakan kenikmatan luar biasa berupa sepuluh kali lipat dunia. Masihkah kita membiarkan diri diperdaya oleh kesenangan dunia ini?
Pekanbaru, Mei 2014

Tidak ada komentar: