Al-Qur'an

Dan janganlah kamu mengikuti apa yang kamu tidak mengetahui pengetahuan tentangnya. Sesungguhnya, pendengaran, penglihatan dan hati, semua itu akan diminta pertanggungjawabannya. (QS. Al-Israa' 36)

Kamis, Oktober 08, 2015

Lingkungan Dapat Menjadi Sebab Tertutupnya Pintu Hidayah


Sebuah buku kecil berjudul “29 Sebab Tertutupnya Pintu Hidayah” memaparkan secara gamblang dan sederhana tentang sebab-sebab yang membuat orang sulit untuk iltizam (konsekwen, taat). Buku ini terjemahan dari judul asli “Mu’awiqatul Hidayah”, ditulis oleh Shalih bin Muqbil al- Ushaimi. Salah satu dari penghalang iltizam tersebut adalah lingkungan.

Dijelaskan, tidak diragukan lagi lingkungan yang buruk berpengaruh besar dalam memalingkan seseorang dari agama. Lingkungan selalu berbeda-beda antara satu tempat dengan tempat lainnya. Sekolah, pekerjaan dan tempat tinggal adalah lingkungan yang mmpengaruhi manusia, baik positif maupun negatif.

Suatu lingkungan misalnya, ada yang masyarakatnya terkenal congkak, masa bodoh dan cuek, karena itu orang yang hidup di dalam lingkungan tersebut akan kesulitan mengubah keadaan dirinya. Misalnya saja ketika ia berusaha untuk memendekkan kain bajunya (agar tidak sampai isbal, memanjangkan melebihi mata kaki, pent), ia dapati kawan-kawannya yang lain semuanya lari dari dirinya, tidak mau bergaul dengannya lalu menuduhnya sebagai orang yang plin-plan sehingga ia tidak tahan dan kembali lagi kepada keadaannya semula.
Demikian pula halnya dengan teman-temannya yang baik, juga guru-gurunya, tidak siap menerima perubahan dirinya. Mereka tidak mau memberikan pertolongan tetapi malah menuduh anak tersebut bersandiwara sehingga permasalahan menjadi lebih besar dan rumit.
Nasehat Shalih bin Muqbil al-Ushaimi dalam hal ini, hendaknya pemuda itu bersabar dan mencari kawan-kawan baik yang mau menerima dan hendaknya ia benar-benar jujur kepada Allah.
Barangsiapa bertakwa kepada Allah, niscaya Dia akan mengadakan baginya jalan keluar. (Ath-Thalaq; 2)
Mudah-mudahan Allah mengganti untukmu kawan-kawan yang lebih baik dari mereka.

Tidak ada komentar: